Notification

×

Iklan

Tag Terpopuler

Festival Langen Beksan Warnai HUT RI ke 77 Kabupaten Pacitan

Sabtu, 27 Agustus 2022 | Agustus 27, 2022 WIB Last Updated 2022-08-27T04:33:41Z
Kabar-Indonesia.com | Pacitan - Alunan suara Gending tayub pepiling mengalun dan terdengar indah menghangatkan suasana malam di Alun-alun Kabupaten Pacitan. Gerak gemulai para penari (tledhek) meliuk indah mengundang siapa saja untuk ikut menari.

Kemeriahan acara tersebut dikemas dalan Festival Lagen Beksan dalam rangka HUT RI ke 77 yang di prakarsai oleh Karang Taruna dan KNPI bersama Pemkab Pacitan.

Menurut Ketua Karang Taruna Kabupaten Pacitan, Festival Langen Beksan ini bertujuan untuk melestarikan budaya Jawa yang mulai ditinggalkan. Mengenalkan budaya tayub kepada masyarakat secara umum bagi yang belum mengetahui. 

"Sesuai makna kata Tayub (ditata biar guyub/bersatu),sajian kesenian ini dapat mempersatukan masyarakat Kabupaten Pacitan serta sebagai upaya melestarikan budaya lokal yang mulai ditinggalkan para generasi muda saat ini,"ungkap Mulyadi kepada awak media di sela-sela kegiatan, Jum'at (26/08/2022) malam.

"Karena seni tayub, sebuah seni tari yang melambangkan kerukunan. Maka dengan dikemas dalam bentuk Festival Langen Beksan ini mampu menjadi magnet bagi para pecinta tayub di Kabupaten Pacitan,"tambahnya.


Bupati Pacitan  yang hadir dalam festival tersebut ikut Mbeksan Bersama unsur forkopimda, Sekretaris daerah dan beberapa kepala desa yang hadir. Lebih spesial lagi acara ini juga dihadiri anggota DPRD RI Edhie Baskoro Yudhoyono yang juga turut "mbeksan".

"Melalui acara ini saya berharap masyarakat Pacitan bisa bersatu bisa sayuk rukun. Karena dengan bersatu dan kompak, Insya Allah semua bisa kita atasi bersama sama,"ungkap Bupati Indrata Nur Bayuaji

Terbukti ratusan praktisi langen beksan se Kabupaten Pacitan turun gunung. Acara yang digagas oleh Karang Taruna dan KNPI Kabupaten Pacitan itu diiringi paguyuban seni tayub Sedyo Pradonggo dari Desa Wonodadi Kulon Kecamatan Ngadirojo. Dengan menghadirkan 3 tledhek lokal serta 3 tledhek asal Trenggalek dan Ponorogo.(tyo)
×
Berita Terbaru Update