Kabar-Indonesia.com | Pacitan - Merebaknya kasus leptospirosis di Kabupaten Pacitan beberapa pekan terakhir ini membuat Pemkab terus berupaya melakukan penanganan dan penyebaran penyakit tersebut, Demikian juga dengan jajaran Kodim 0801 Pacitan turut serta melakukan penanganan melalui jajaran nya di wilayah
Hal tersebut di sampaikan Dandim 0801 Pacitan Letkol Inf Roliyanto jika pihaknya ikut membantu penanganan dan pencegahan penyakit leptospirosis yang merebak di kawasan Kecamatan Nawangan dan kini sudah menyebar ke berbagai wilayah,
"Kami bersinergi bersama Pemkab dan dinas terkait untuk melakukan upaya pencegahan penyakit yang berasal dari urine tikus tersebut, Melalui Danramil serta Babinsa kita melakukan sosialisasi kepada masyarakat khususnya para petani,"ujarnya saat di temui awak media, Selasa (07/03/2023).
Leptopirosis atau disebut juga kencing tikus, merupakan penyakit yang menular dari hewan pada manusia. Apabila terjangkit penyakit ini, gejala awalnya flu biasa dan gejala tingkat tingginya pusing, pucat dan berubahnya warna air kencing.
"Maka dari itu saya perintahkan jajaran bawah agar memberikan pemahaman kepada masyarakat akan bahaya penyakit tersebut khususnya bagi petani yang sering ke sawah agar tetap mengunakan alas kaki untuk pencegahan penularannya,"ungkap Dandim.
Sementara untuk Koramil Nawangan bersama unsur Forkompinca melakukan langkah-langkah pemberantasan tikus dengan memasang jebakan - jebakan gina mengurangi habitat binayang pengerat tersebut,"tambahnya.
Penyakit Leptospirosis tidak perlu terlalu dibawa panik oleh masyarakat. Karena lepto merupakan virus yang menghinggapi tempat kotor, dan kata kunci dari menghindari lepto adalah hidup bersih.