Kabar Indonesia.com| Jember kamis 6 Maret 2025. Komitmen 100 hari kerja, Bupati Jember Muhammad Fawait, memastikan masyarakat Jember dapat terlayani dengan maksimal.
Bupati Jember, dengan sapaan akrabnya Gus Fawait, menyampaikan komitmen pernyataan usai serah terima Jabatan Bupati dan wakil Bupati Jember masa bakti 2025 - 2030, yang bertempat di Gedung DPRD Jember, pada Kamis (06 /03 / 2025 ).
Dalam acara tersebut dihadiri langsung oleh Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, dan seluruh jajaran anggota DPRD Kabupaten Jember, beserta forkopimda.
"Tidak ada strategis khusus pada 100 hari kerja pertama, itukan hanya kebiasaan saja, yang pasti masyarakat harus terlayani dengan maksimal,"ucapnya.
"Apalagi, sejak hari pertama kerja, Wakil Bupati Djoko Susanto sudah langsung turun ke pasar - pasar dan sejumlah OPD bahkan kepetani langsung," paparnya.
Langkah selanjutnya kami sebagai Bupati dan Wakil Bupati yang baru, akan berfikir keras soal perubahan APBD 2025 atau pembahasan APBD 2026, demi menyelaraskan dengan program pemerintah Provinsi Jawa Timur dan Pusat",imbuhnya.
"Kami akan selalu tegak lurus dan bekerja keras juga dalam penanganan MBG ( Makan Bergizi Gratis )", tambahnya.
Anggaran BMG, sepenuhnya ditangani Pemerintah pusat ,namun jika Pemerintah Daerah bisa membantu membangun dapur, malah akan menambah PAD. Karena dapurnya nanti akan di sewa oleh MBG",tandasnya.
Dalam menjalankan program Universal Health Coverage ( UHC ), agar dapat melayani semua masyarakat Jember. Bukan hanya dirumah sakit di Jember, melainkan di seluruh Indonesia, maka Gus Fawait menjelaskan masih akan melaunching.
"Tenang saja, tunggu dulu nanti saya akan jelaskan pada saat launching, kalau saya paparkan sekarang kan tidak ada kejutan", ujarnya
Urusan peningkatan dunia pendidikan , menurut Bupati Jember menjadi skala prioritas.
"Untuk itu, kami akan membangun gedung sekolah, untuk meningkatkan dunia Pendidikan," katanya.
Carut marut penanganan masalah Non ASN di Kabupaten Jember, Bupati menyatakan menghargai Pansus Non ASN, yang kini sedang dilakukan oleh DPRD Kabupaten Jember.
"Kita hargai teman - teman pansus, untuk membahas permasalahan tersebut,"ujarnya.
Untuk mengisi jabatan, mengalami kekosongan Jabatan, Bupati menunjuk pelaksanaan Tugas ( Plt ) Diantaranya Direktur RS Dr Soebandi, dan beberapa OPD lainya.
"Itu untuk mengisi kekosongan Jabatan," tandasnya.
(Bagus)